Kamis, 21 November 2013

TIANG BETON LISTRIK YANG SPLN

Di Indonesia perkembangan dunia listrik telah berkembang sangat pesat, bertambahnya jumlah penduduk merupakan salah satu tolok ukur, sehingga mau tidak mau memacu pula pertumbuhan ekonomi khususnya dalam bidang kelistrikan. Tiang listrik beton yang merupakan salah satu material listrik yang dibutuhkan oleh pihak PLN dalam hal ini untuk jaringan listrik distribusi 20KV maupun untuk GTT 2 tiang (gardu distribusi), merupakan sarana yang paling dibutuhkan. Tiang listrik beton pada mula awalnya dibuat dari material kayu yang dinamakan dengan tiang litrik kayu dan untuk selanjutnya berubah menjadi tiang listrik besi yang mana tiang listrik terbuat dari material besi tetapi kendalanya pada korosi sehingga perlu cat anti korosi dan akhirnya menjadi nama yang sekarang adalah tiang listrik beton atau dalam bahasa inggris dinamakan (concrete pole).

Concrete Pole atau Tiang listrik beton adalah tiang listrik yang diperuntukkan untuk menyangga jaringan listrik distribusi tegangan menengah atau 20kV atau GTT 2 tiang untuk penyangga trafo atau sebagai dudukan transformer hingga 200 kVA, ada juga fungsi yang lain tiang listrik beton yang mana terdapat aksesoris diatas tiang listrik beton tersebut yaitu Pin Pos Insulator, Conductor, Cross Arm, bahkan dudukan trafo hingga trafo itu sendiri yang akan disanggah oleh tiang listrik beton. Tiang listrik beton mempunyai berbagai macam macam ukuran  yaitu : 9 Meter umumnya untuk TR (tegangan rendah), 11 Meter untuk TM (tegangan menengah) dan 13 meter juga untuk TM bahkan dudukan trafo atau sering dinamakan dengan gardu portal GTT 2 tiang.

Untuk informasi order dan pemesanan tiang listrik beton, silahkan hubungi KAMI




15 komentar: